HooneyBee_of_DramaQueenStoryTelling

created by Ona

Minggu, 24 Januari 2010

musim semi ^-^

Bunga matahari itu menyapu mukaku. Menggeliti hangat hidungku. Merekahnya sinar matahari menyilaukan mataku.
Aku berdiri , kupicingkan mataku. Silaunya mengahalangiku melihat seberapa jelas sosok itu yang berlari kearahku.
Aku melihatnya dengan senyum merekah, dan dia memiliki gigi terindah yang pernah aku lihat. Rambut ikalnya berlari - lari menurut angin membawanya.
Nafasku memburu. Memberi tanda kepadanya bahwa aku berdiri di puncak.

Dia berhenti sebentar. Tampak ragu apakah itu aku. Tentu saja dia ragu aku saja tak yakin apakah memang dia berlari kerahku untuk menuju kepadaku.
Aku hanya memberikan tanda bahwa disini , dia bisa melihat hal terindah seperti yang aku lihat.
Sambil menunggunya aku menjumput bunga-bunga dari rumput laut yang merekah tak kalah indahnya.
Aku tidur dihamparan ladang bunga matahari. Mencium udara hangat musim semi. Wajah itu menutupi sinaran.
Aku membuka mata dia beridiri tepat diatasku. Menjulang dan lagi dia tersenyum kepadaku. Dia mengikuti apa yang sedang kulakukan.
Tidur dihamparan dan menutup mata. Angin bertiup kencang beriringan dan menggoyang dahan-dahan bunga matahari. Kakiku tergelitik.
Aku terbangun dari sesaat damai yang kurasakan. Tangan itu terulur dan mengajakku berdiri. Kami tertawa.
"Kemana?" Kataku
"Berpetualang" ajaknya
Dia setengah berlari , tangannya masih terjalin ditanganku.
"Jangan cepat-cepat"kataku
"Akan kutunjukkan tempat yang lebih indah untukmu" dia mengatakan kepadaku
"Ayooolah jangan malas, kau pasti menyukainya"
"Bagaimana bisa kau begitu yakin"
Dia tidak menjawab. Hanya saja aku percaya saja.
Memangnya ada yang lebih indah dari ini yah, tanyaku
Ada, disana kau bisa melihat beledu awan yang kau suka, kau bisa menepi ditepi an hulu sungai jika kau mau. Tapi aku
tidak bisa menghentikanmu jika kau langsung berlari kearah air itu. Kau suka air kan
Wow ini benar -benar berpetualang kataku
Pastinya dia menyahut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar