Susahnya jadi warga jakarta. senangnya jadi warga jakarta. lho kok???? jujur saja aduh saya sedikit cinta ama kota ini sepertinya krn hampir dua tahun sepertinya saya ini kok yah betah-betah aja tinggal di jakarta but anyway sebelnya pun juga nggak ketulungan. hari ini hujan nggak seberapa lama dan juga nggak deras-deras amat tapi kok yah ampun. Jalanan macet hampir dimana-mana (saya tahu ini krn hari ini saya menempuh perjalanan busway dari jakarta barat-ke jakarta utara-jakarta pusat trus jakartas elatan)dijalan-jalan terjadi perbaikan. ya ampun tuh kan kita memang budaya nggak efisiennya nggak ketulungan sich. Yah kalau pengen korupsi dengan mengurangi aggran perbaikan jalan kok yah nggak mikir. tuh buktinya jalanan banyak yang rusak, dua kali kerja kan?? Padahal untuk memeperbaiki effort yang mesti dilakukan juga nggak gampang. Kita harus menghentikan beberapa operasional jalan sehingga buntut-buntutnya untuk sementara kita berkorban dnegan pengalihan-pengalihan jalan yang bikin macet nggak ketulungan. karena seharusnya kita bisa lewat jalan ini eh dialihkan deh jadi satu jalan ..seee pikir-pikir lagi dong kalau mau cari keuntungan.Today saya berjalan kaki di tepi jalan menuju mal semanggi. saya lewat depan universitas atmajaya. Ini jalan favorit. Sebab selain makluk-makluk yang enak dilihat banyak berkeliaran. Suasana nyaman berjalan disini cukup menyenangkan sayangnya suasana seperti ini hanya saya dapatkan ketika saya berada di protokol-protokol jalan utama saja. that's street like New york. maksud saya seandainya saja ditengah hirup pikuk jakarta masih ada keramahan bagi kami pejalan kaki seperti yang saya lihat situasi di sitkom serial sex and the city. Saya bisa sepenuhnya full love it jakarta. Kapan yach jakartra ramah lingkungan. jakarta ramah dengan kaum urban seperti saya. apakah itu barati kita mesti pintar memilih pemimpinnya. wah guys pemilu sebentar lagi. just carefully . sadar diri untuk pintar-pintar memilih (oke ini juga bukan jaminan juga sich but anyway sepertinya pemimpin yang peduli dengan hal terkecil perlu kita perhatikan untuk dipertimbangkan). hmmm semoga bukan mimpi saja harapan saya........
Tidak ada komentar:
Posting Komentar