Surya tenggelam diperaduan
menatap rembulan beledu awan
sayu mata menatap lelah
kau biarkan sinar berlalu tanpa penyesalan
menyergap nafas
hampa hati resah jiwa
jauh tak kau sadari lelah hati ini menanti satu tak pasti
terbersit ku coba memungkiri
sayang aku cinta nuraniku
aku tak sanggup membuang percuma
segenap daya sia-sia
perlahan ku coba melepas
apa yang bukan milikku
tertiup dari genggaman
sakit jujur kurasa tapi
bukankah akhir adalah awal pertemuan lainnya??
Tidak ada komentar:
Posting Komentar